Skip to content
ForixDaily ForixDaily

Smart Investing & Economic Updates

  • Beranda
  • Pasar Forex
  • Komoditi
  • Indeks & Saham
  • Ekonomi & Politik
ForixDaily
ForixDaily

Smart Investing & Economic Updates

Kementan Panggil 212 Produsen Beras Nakal, Kerugian Konsumen Capai Rp99,35 Triliun

Kementan Panggil 212 Produsen Beras Nakal, Kerugian Konsumen Capai Rp99,35 Triliun

forixdailyadmin, June 30, 2025June 30, 2025

Satuan Tugas Pangan (Satgas Pangan) resmi memulai pemanggilan terhadap 212 produsen beras yang diduga melanggar ketentuan perdagangan komoditas pangan strategis. Langkah tegas ini diumumkan langsung oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam acara Hari Krida Pertanian di Jakarta, Senin (30/6).

“Terdapat 212 merek yang bermasalah. Mulai hari ini proses pemanggilan dimulai oleh Satgas Pangan,” tegas Mentan seperti dikutip dari Antara.

Tindakan ini merupakan respons cepat atas temuan dugaan pelanggaran serius dalam sistem distribusi dan pemasaran beras premium yang merugikan konsumen dalam jumlah fantastis mencapai Rp99,35 triliun per tahun.

Mentan Berjanji Bersihkan Mafia Pangan Demi Kedaulatan Nasional

Amran menegaskan bahwa operasi pembersihan ini merupakan bagian integral dari strategi pemerintah untuk menertibkan tata niaga beras nasional. Upaya korektif ini bertujuan melindungi kepentingan konsumen sekaligus petani sebagai tulang punggung sektor pangan Indonesia.

“Apakah kita ingin Indonesia lumpuh dari segi pangan? Tentu tidak. Kita wajib meluruskan dan membereskan mafia-mafia yang beroperasi di sektor pangan. Hal ini tidak boleh kita biarkan berlanjut,” kata Mentan dengan nada tegas.

Dalam pernyataannya, Amran mengaku telah berkoordinasi intensif dengan Satgas Pangan pada malam sebelumnya untuk memastikan kelancaran proses pemanggilan. Ia juga menyatakan komitmen penuh untuk membela petani dan menjaga kepentingan rakyat, meski menyadari risiko yang menghadang.

“Saya menyadari risiko dari langkah ini sangat besar. Kami bahkan mulai mendapat serangan. Namun tidak mengapa, jiwa raga ini untuk Merah Putih. Kami siap berkorban demi negara. Yang terpenting, kami berada di posisi membela rakyat dan petani Indonesia,” ujar Mentan penuh determinasi.

Investigasi Ungkap Anomali Perdagangan di Tengah Produksi Padi Tertinggi

Kementerian Pertanian berhasil mengungkap praktik kecurangan sistematis dalam perdagangan beras melalui investigasi mendalam yang dilakukan di 10 provinsi dan kota besar Indonesia. Ironisnya, praktik curang ini terjadi ketika produksi padi nasional sedang berada di puncak tertinggi dalam 57 tahun terakhir dengan stok mencapai 4,15 juta ton.

“Kami menemukan anomali yang mencurigakan dalam industri perberasan. Padahal produksi padi saat ini sedang dalam kondisi optimal secara nasional,” ungkap Mentan dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (26/6).

Tim investigasi melakukan pemeriksaan komprehensif terhadap berbagai aspek perdagangan beras, mulai dari standar mutu, kualitas produk, akurasi timbangan, hingga kepatuhan terhadap Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

“Hasil pemeriksaan menunjukkan banyak ketidaksesuaian, termasuk pelanggaran HET dan manipulasi standar kualitas,” tambah Amran.

212 dari 268 Merek Beras Terbukti Bermasalah

Dari total 268 merek beras yang diinvestigasi bersama pemangku kepentingan terkait, sebanyak 212 merek terbukti tidak memenuhi ketentuan yang berlaku. Pelanggaran tersebut mencakup ketidaksesuaian mutu produk, manipulasi berat kemasan, dan pelanggaran harga eceran tertinggi.

Atas temuan serius ini, Kementerian Pertanian telah melaporkan seluruh produsen bermasalah kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kejaksaan Agung untuk proses hukum lebih lanjut.

Langkah tegas pemerintah ini diharapkan dapat memulihkan kepercayaan publik terhadap sistem distribusi pangan nasional sekaligus melindungi kepentingan petani dan konsumen dari praktik perdagangan yang merugikan.

Ekonomi dan Politik Mafia PanganProdusen Beras

Post navigation

Previous post
Next post

Related Posts

Ekonomi dan Politik Anggaran Pertahanan RI Melonjak Jadi Rp335 Triliun

Anggaran Pertahanan RI Melonjak Jadi Rp335 Triliun: Fokus Modernisasi Alutsista dan Efek Gentar Regional

October 6, 2025

Anggaran pertahanan Indonesia naik drastis dari Rp245 triliun menjadi Rp335 triliun di era Presiden Prabowo. Dana difokuskan untuk modernisasi alutsista, penguatan TNI, dan membangun efek gentar di Indo-Pasifik. Indonesia kembali mencatat sejarah baru dalam belanja pertahanannya. Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, alokasi dana untuk sektor militer melonjak signifikan. Berdasarkan…

Read More
Ekonomi dan Politik Sri Mulyani: Dana Rp1.333 Triliun APBN 2025 Langsung Dinikmati Kelompok Ekonomi Bawah

Sri Mulyani: Dana Rp1.333 Triliun APBN 2025 Langsung Dinikmati Kelompok Ekonomi Bawah

August 13, 2025

Pemerintah pusat mengalokasikan dana sebesar Rp1.333 triliun dalam APBN 2025 yang ditujukan untuk membantu masyarakat kurang mampu dan kelompok ekonomi bawah. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan informasi tersebut saat menghadiri acara Sarasehan Nasional Ekonomi Syariah Refleksi Kemerdekaan RI 2025 yang diselenggarakan di Jakarta. “Dana dari pemerintah pusat yang dapat…

Read More
Ekonomi dan Politik Pemerintah Terjunkan Ribuan Business Assistant untuk Kopdes Merah Putih

Pemerintah Terjunkan Ribuan Business Assistant untuk Kopdes Merah Putih

September 18, 2025

Pemerintah semakin serius dalam mempercepat pengembangan Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes/KDMP) di seluruh Indonesia. Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengumumkan bahwa ribuan tenaga pendamping khusus atau business assistant akan segera diterjunkan untuk mendampingi koperasi desa dalam menjalankan operasionalnya. Skema Pendampingan Business Assistant Program pendampingan ini dirancang dengan sistem yang efisien dimana…

Read More

Comment

  1. Pingback: Sri Mulyani: Dana Rp1.333 Triliun APBN 2025 Langsung Dinikmati Kelompok Ekonomi Bawah - ForixDaily

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • EUR/USD Bertahan Stabil di Tengah Perpecahan The Fed dan Dampak Penutupan Pemerintah AS
  • Anggaran Pertahanan RI Melonjak Jadi Rp335 Triliun: Fokus Modernisasi Alutsista dan Efek Gentar Regional
  • Harga Tembaga Meroket: Gangguan Pasokan Freeport & Sinyal Penurunan Suku Bunga The Fed Dongkrak Sentimen Pasar
  • Kontroversi BBM Pertamina Mengandung Etanol: ESDM dan Pertamina Bongkar Fakta di Balik Polemik
  • Harga Emas India Menunjukkan Stabilitas di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global

Archives

  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • June 2025
  • May 2025
©2025 ForixDaily | WordPress Theme by SuperbThemes